1. Pengertian Qanaah
Sebagai makhluk sosial, kehidupan manusia tidak bisa
dilepaskan dari manusia yang lain. Kita tidak bisa hidup sesuka
hati kita sendiri. Kita juga harus memikirkan kepentingan dan
kenyamanan orang lain. Untuk menciptakan kehidupan yang
rukun, perilaku qanaah dan hidup tasamuh sangat diperlukan.
Qanaah menurut bahasa artinya merasa cukup. Sedangkan
menurut istilah artinya merasa cukup atas pemberian dari Allah
swt. setelah berusaha dan berdoa. Jika merasa qanaah kita akan
selalu bisa mensyukuri nikmat yang diberikan oleh Allah swt.
Orang yang qanaah akan dikarunai batin yang tentram dan
selalu berpikir positif. Bagi mereka, ukuran kekayaan tidak ditentukan
oleh seberapa banyak harta yang dipunyai. Akan tetapi lebih
pada bentuk rasa bersyukur atas apapun pemberian Allah swt. Kaya
harta bukan utama, tapi kaya hati adalah segalanya.
2. Pengertian Tasamuh
Tasamuh menurut artinya adalah tenggang rasa. Sedangkan
menurut istilah artinya adalah saling menghormati dan menghargai
antara manusia yang satu dengan manusia yang lainnya.
Manusia tidak bisa hidup sendiri. Dalam segala bentuknya, manusia
selalu membutuhkan keberadaan manusia lain untuk memenuhi
keperluan hidupnya.
Dalam kehidupan sehari-hari, baik atau tidaknya kualitas
hidup kita sangat ditentukan oleh diri kita sendiri. Apabila kita selalu
berperilaku terpuji, maka akan terpancar kualitas yang baik dari
diri kita. Demikian juga sebaliknya, apabila kita hanya berbuat
kejahatan, maka kita pun akan dikenal sebagai orang yang tidak
baik.
Ketika bergaul dengan orang lain, dapat timbul permasalahan
dalam segala bentuknya. Sifat orang yang berbeda-beda dapat
menimbulkan benturan-benturan kepentingan. Akibatnya, bisa
mengganggu hubungan kita dengan orang lain.
Untuk menghindari terjadinya kesalahpahaman yang lebih
besar, sifat tasamuh atau tenggang rasa sangat diperlukan. Apabila
kita mempunyai sifat tenggang rasa, maka kita tidak akan
mengedepankan emosi dalam menyelesaikan persoalan. Orang
dengan sifat tasamuh akan mempunyai hati yang lembut dan
penuh pengertian.
3. Berperilaku Qanaah
Merasa cukup dalam hidup di dunia ini sangat perlu sekali
agar bisa meraih bahagia dunia akhirat. Penerapan qanaah dalam
kehidupan sehari-hari, yaitu sebagai berikut:
a. Ketika berada di rumah, qanaah dalam hal kebutuhan makan,
kebutuhan sandang dan pangan.
b. Ketika berada di sekolah qanaah dalam hal peralatan sekolah,
seragam sekolah, dan biaya sekolah.
c. Ketika di masyarakat qanaah dalam hal berbicara, bekerjasama
dan bermusyawarah.
4. Berperilaku Tasamuh
a. Terhadap sesama teman
Bertasamuh tidak pilih kasih, dilakukan dengan tidak
membeda-bedakan pangkat, jabatan, dan kekayaan.
b. Terhadap sesama pemeluk agama Islam
Sebagai orang Islam, kita hendaknya meniru perilaku tasamuh
yang diajarkan oleh Rasulullah saw. Segala gerak dan tingkah
laku kita sejak bangun tidur hingga kembali lagi tidur,
sepenuhnya hendaknya seperti apa yang ditunjukkan oleh
Rasulullah saw. Bahkan apabila terjadi perbedaan pendapat,
tidak langsung dijadikan alasan untuk tidak bertasamuh.
c. Terhadap non muslim
Umat Islam adalah sebaik-baik umat yang diciptakan oleh
Allah swt. Untuk itu dalam pergaulan kita hendaknya bersikap
sesuai dengan tuntutan agama agar bisa dijadikan contoh bagi
umat yang lain. Terhadap umat yang tidak satu keyakinan
dengan kita, kita tetap harus bersikap tasamuh. Akan menyakiti
hati nabi, jika orang Islam menyakiti umat non muslim.
dalil qanaah dan tasamuh, pengertian tasamuh dan contohnya, hikmah perilaku tasamuh, manfaat qanaah, contoh qanaah, dalil tasamuh, qanaah dan tasamuh kelas 9, makalah qanaah dan tasamuh
demikianlah artikel tentang Pengertian dan Contoh Perilaku Qana'ah dan Tasamuh . Semoga bermanfaat untuk Anda. Jika ada hal yang ingin ditanyakan, silahkan berkomentar. Dan jika Anda menyukai artikel ini, silahkan klik tombol share di bawah. Terima kasih..! ;)